SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta

Biodata Sekolah

• Nama : SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta
• Alamat : Jl.SMEA 33 - SMIK Bambu Apus
• Kelurahan : Bambu Apus
• Kecamatan : Cipayung
• Kota : Jakarta Timur
• Provinsi : DKI Jakarta

Deskripsi Sekolah

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta merupakan salah satu sekolah menengah kejuruan negeri yang berada di Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur. Sekolah ini dahulunya bernama SMEA Negeri 33 Jakarta. Sekolah ini memiliki 5 kompetensi keahlian yaitu Akuntansi Keuangan Lembaga, Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, Bisnis Daring Pemasaran, Desain Komunikasi Visual, dan Seni Broadcasting Film. SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta memiliki sarana dan prasarana yaitu Lobi, Ruang Kelas, Ruang Guru, Kantin, Masjid, Perpustakaan, Minimarket (Lisa Mart), Bank Mini (FOM Bank), Laboratorium, Studio, Taman dan Lapangan. SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta memiliki ekstrakurikuler yaitu Pramuka, Rohis, Gambang Kromong, Pencak Silat, Voli, Rohkris, Bulutangkis, Basket, Tari Tradisional, Paskibra, PMR, Film, Band dan English Club.

 

Kelebihan Sekolah

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta adalah salah satu Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan. SMK PK merupakan salah satu program prioritas dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbud pada tahun 2021. Tujuan dari lahirnya program ini adalah mewujudkan pengembangan SMK dengan program keahlian tertentu. Sehingga, terdapat peningkatan kualitas dan kinerja.

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta merupakan salah satu sekolah yang mengembangkan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Terdapat 6 Profil Pelajar Pancasila yaitu:

1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia
2. Berkebhinekaan global
3. Bergotong royong
4. Mandiri
5. Kreatif
6. Bernalar kritis

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta adalah salah satu sekolah yang mengembangkan Program Roots Day. Program Roots Day merupakan sebuah program pencegahan perundungan berbasis sekolah yang telah dikembangkan oleh UNICEF Indonesia sejak tahun 2017. Tujuan umum dari Program Roots Day adalah membangun interaksi positif di sekolah dengan peran pelajar di sekolah sebagai “Agen Perubahan” untuk menyebarkan pesan dan perilaku baik di lingkungan sekolah, khususnya teman sebaya. 

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta merupakan salah satu sekolah yang mengembangkan Program Virtual Company Indonesia (VCI). Program VCI adalah program simulasi bisnis yang dirancang untuk memberikan pengalaman bisnis kepada siswa mulai dari menemukan ide, merencanakan hingga menjalankan sebuah perusahaan. Program VCI bertujuan meningkatkan kemampuan kewirausahaan yang mereka butuhkan untuk sukses di dunia perkuliahan dan pekerjaan nantinya. 

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta adalah salah satu sekolah yang mengembangkan Kelas Industri. Kelas Industri SMK merupakan salah satu program yang digulirkan untuk membantu SMK belajar langsung proses bisnis di dalam industri. Harapan yang dimunculkan dari program ini adalah untuk mempersempit gap antara kebutuhan skill dunia industri dengan lulusan SMK. Sehingga nantinya lulusan SMK dapat lebih siap kerja.

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta merupakan salah satu sekolah yang rutin mengadakan Kegiatan Unjuk Bakat setiap bulannya. Kegiatan Unjuk Bakat adalah sebuah kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan bakat dan minat siswa dibidang non-akademik. Kegiatan ini dilakukan secara bergiliran setiap kompetensi keahlian.

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta merupakan salah satu sekolah yang rutin mengadakan Kegiatan Jumat Imtaq setiap bulannya. Kegiatan Jumat Imtaq merupakan salah satu kegiatan siswa yang dilakukan pada Jumat pagi dilapangan. Kegiatan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran surah Yasin. Kemudian dilanjutkan dengan Sholat Dhuha bersama. Dan diakhiri dengan kultum singkat dari salah satu anggota Rohis.

SMK Negeri Mandiri 51 Jakarta merupakan salah satu sekolah yang rutin mengadakan Kegiatan Literasi setiap bulannya. Kegiatan Literasi merupakan salah satu kegiatan yang bertujuan agar siswa memiliki budaya membaca dan menulis sehingga dapat meningkatkan keterampilan akademik siswa. Kegiatan ini diawali dengan membaca salah satu buku non-fiksi. Kemudian dilanjutkan dengan menulis kesimpulan dari buku tersebut. Dan diakhiri dengan mengirimkan hasil kesimpulan melalui G-Form.